sebelas bulan bergelut dengan dunia
letih terasa jiwa dan raga
hambar hampa tanpa cita
kerontang kering bagai dahaga
ia datang dengan cahaya
memberi kesejukan tanpa tara
raga nan gersang menjadi sukacita
jiwa yang kosong menjadi bernyawa
ramadhan nan kudus hadir dipelupuk mata
membagi cerita untuk semua
mengubah benci menjadi cinta
memberi hangat pada dingin jiwa
satu tujuan terpatri di dada
merengkuh ridho-Nya dia akhir masa
selamat datang bulan penuh rasa
semoga kita lulus dengan predikat takwa
mohon maaf atas segala khilaf sering mendera
teman-teman dan saudaraku semua. makhluk dhaif ini
hanya insan biasa. penuh jelaga dan tinta kelam buta.
selamet menjalankan ibadah ramadhan. semoga ridho-Nya
bisa kita rengkuh di akhir masa penantian.
lanjutkaaaaaaaaaaaaaan
BalasHapus